Cerita 2 Hari Perjalanan BBM Sampai ke SPBU Gayo Lues Usai Terdampak Banjir Sumatera

5 hours ago 6

Liputan6.com, Jakarta - Pertamina Patra Niaga melalui Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) kembali menambah lembaga penyalur yang berhasil dioperasikan untuk melayani masyarakat di wilayah terdampak bencana Sumatera. SPBU 152.4656 di Kecamatan Terangun, Kabupaten Gayo Lues, resmi kembali beroperasi setelah pasokan BBM berhasil dikirimkan.

BBM dikirim dari Fuel Terminal (FT) Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, menggunakan drum berisi 3.000 liter Pertalite dan 3.000 liter Biosolar. Distribusi menempuh perjalanan darat ekstrem selama hampir dua hari, melewati jalur terdampak longsor dan kondisi cuaca yang tidak stabil. Untuk memastikan keamanan dan kelancaran perjalanan, personel TNI melakukan pengawalan penuh hingga BBM tiba di SPBU Gayo Lues.

Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun, menyampaikan bahwa pemulihan layanan energi di wilayah terdampak bencana menjadi komitmen utama perusahaan.

“Kami memastikan setiap titik energi dapat kembali berfungsi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Meski akses distribusi menghadapi tantangan berat, apresiasi kepada seluruh tim di lapangan bergerak cepat bersama aparat terkait untuk menjaga ketersediaan BBM. Kerja sama yang solid antara Pertamina, pemerintah daerah, dan TNI sangat membantu mempercepat pemulihan ini,” ujar Roberth, Senin (8/12/2025).

Sementara itu, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Fahrougi Andriani Sumpampouw, menjelaskan dengan suplai ini, SPBU Gayo Lues kembali melayani masyarakat, meskipun pasokan listrik setempat belum pulih sepenuhnya. Untuk sementara, operasional SPBU menggunakan genset sebagai sumber listrik.

“Kami memastikan setiap titik energi dapat kembali berfungsi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Meski akses distribusi menghadapi tantangan berat, seluruh tim di lapangan bergerak cepat bersama aparat terkait untuk menjaga ketersediaan BBM. Kerja sama yang solid antara Pertamina, pemerintah daerah, dan TNI sangat membantu mempercepat pemulihan ini,” ujar Fahrougi.

Jurus Pertamina Jaga Pasokan BBM ke Wilayah Banjir Bandang Sumatera

Sebelumnya, Pertamina Patra Niaga terus bergerak cepat memastikan akses energi tetap terjaga bagi masyarakat di wilayah terdampak bencana. Melalui berbagai moda suplai darurat, seperti Pertamina Mobile SPBU berupa Mobil Tangki Modular yang dilengkapi nozzle untuk langsung melakukan pengisian hingga canting atau set tabung mini untuk menyalurkan BBM dari drum BBM dikerahkan ke lokasi untuk mempercepat pemenuhan kebutuhan masyarakat akan akses energi.

Di SPBU 14.244.430 Kelurahan Pangkalan, Kecamatan Kejuruan Muda, Aceh Tamiang, Tim Pertamina Patra Niaga menyalurkan Pertalite menggunakan Pertamina Mobile SPBU berkapasitas 16 KL, didukung 10 set canting atau set tabung mini dilengkapi nozzle untuk pelayanan langsung kepada warga. Seluruh perangkat ini disiapkan agar masyarakat yang membeli BBM ke SPBU cepat terlayani.

Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Roberth MV Dumatubun menyampaikan bahwa prioritas utama Pertamina adalah memastikan masyarakat tetap dapat bergerak dan menjalankan aktivitas pemulihan.

“Dalam situasi seperti ini, kami ingin hadir sedekat mungkin dengan masyarakat. Karena itu, berbagai moda suplai kami aktifkan dari Pertamina Mobile SPBU, hingga canting untuk pengisian dari drum. Kami paham bahwa masyarakat sedang berupaya bangkit, dan energi adalah kebutuhan penting untuk itu,” ungkapnya, Minggu (7/12/2025).

Tak hanya itu, Pertamina Patra Niaga juga mengoperasikan Pertamina Mobile SPBU yang telah dilengkapi nozzle pengisian di SPBU 11.201.106 Polonia Kota Medan, sehingga masyarakat dapat mengisi BBM dengan lebih cepat. Inisiatif ini sangat membantu mengatasi lonjakan kebutuhan BBM yang naik hingga 50% pascabencana, dari konsumsi normal.

Beri Layanan Terbaik

Sementara Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Fahrougi Andriani Sumampouw menyampaikan bahwa seluruh tim di lapangan bekerja tanpa henti untuk memberikan pelayanan terbaik.

“Setiap liter BBM yang kami salurkan bukan hanya soal operasional, tapi bagian dari upaya membantu saudara-saudara kita kembali pulih. Kami berkomitmen untuk memastikan layanan tetap aman, cepat, dan terjangkau bagi seluruh masyarakat,” ujarnya.

Pertamina Patra Niaga akan terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah daerah, aparat keamanan, dan seluruh pemangku kepentingan untuk memastikan pasokan energi tetap stabil selama masa pemulihan.

655 SPBU Pertamina Tetap Beroperasi di Tengah Banjir Sumatera, Tim Darurat Dikerahkan

Pertamina Patra Niaga memastikan penyaluran BBM dan LPG di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat tetap berjalan meski wilayah tersebut dilanda banjir dan longsor sejak beberapa hari terakhir. Cuaca ekstrem yang merusak sejumlah akses utama membuat distribusi energi menghadapi tantangan besar, namun tim Pertamina telah bergerak cepat sejak awal kejadian.

Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun, mengatakan seluruh tim distribusi terus menyesuaikan pola suplai dengan kondisi lapangan yang berubah sangat cepat.

“Kami memastikan masyarakat tetap dapat mengakses BBM. Meski banyak jalur yang terputus akibat banjir dan longsor, tim kami tetap bergerak mencari rute alternatif agar penyaluran tidak terhenti,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (29/11/2025).

Sejumlah jalur utama tidak bisa dilalui mobil tangki karena genangan tinggi, longsor, hingga jembatan amblas. Di beberapa lokasi, penyaluran hanya bisa dilakukan menggunakan kendaraan berukuran lebih kecil.

Pertamina juga berkoordinasi intensif dengan BPBD, Pemerintah Daerah, serta aparat keamanan untuk membuka akses evakuasi dan distribusi di titik-titik kritis.

Read Entire Article
Bisnis | Football |