Perbandingan Kekuatan Militer India vs Pakistan

Liputan6.com, Jakarta India dan Pakistan, dua negara bertetangga di Asia Selatan, telah lama menjadi sorotan dunia dalam hal kekuatan militer dan ketegangan geopolitik.

Keduanya tak hanya bersaing dari sisi alutsista dan anggaran pertahanan, tetapi juga menyimpan sejarah panjang konflik bersenjata yang masih menyisakan ketegangan hingga kini.

Berikut ulasan lengkap mengenai perbandingan kekuatan militer kedua negara, serta akar konflik yang memisahkan keduanya.

Awal Mula Konflik India dan Pakistan

Perang India Pakistan bermula pada tahun 1947, saat India merdeka dari penjajahan Inggris dan mengalami pembagian wilayah menjadi dua negara berdasarkan agama: India (mayoritas Hindu) dan Pakistan (mayoritas Muslim). Pembagian ini menimbulkan ketegangan besar, terutama di wilayah Jammu dan Kashmir yang mayoritas penduduknya Muslim tetapi bergabung dengan India.

Sejak itu, India dan Pakistan telah terlibat dalam tiga perang besar (1947, 1965, dan 1971) serta beberapa konflik militer kecil lainnya. Isu Kashmir tetap menjadi sumber utama ketegangan hingga kini, dan membuat hubungan keduanya kerap berada di ambang perang terbuka.

Peringkat Global Kekuatan Militer

Menurut Global Firepower Index 2025, Kamis (8/5/2025), India berada di peringkat ke-4 dunia dalam hal kekuatan militer, sedangkan Pakistan berada di posisi ke-12. Penilaian ini mencakup lebih dari 60 indikator, termasuk sumber daya manusia, peralatan tempur, kapasitas logistik, hingga anggaran pertahanan.

India memiliki sekitar 1,45 juta tentara aktif, lebih dari dua kali lipat Pakistan yang memiliki 654.000 personel. Hal ini mencerminkan skala populasi India yang jauh lebih besar dan kemampuan rekrutmen yang lebih luas.

Anggaran Pertahanan: Selisih Mencolok

India mengalokasikan anggaran militer sebesar US$75 miliar (sekitar Rp1.240 triliun), menjadikannya salah satu negara dengan belanja militer terbesar di dunia. Sementara Pakistan hanya menganggarkan US$7,64 miliar (sekitar Rp126 triliun), atau sekitar 10% dari anggaran India.

Kekuatan Udara dan Laut

Di sektor udara, India memiliki 513 pesawat tempur, mengungguli Pakistan yang mengoperasikan 328 unit. India juga memiliki lebih banyak helikopter serang, yakni 80 unit dibandingkan 57 milik Pakistan.

Dari sisi kekuatan laut, India mengoperasikan 293 armada, termasuk 14 fregat, 13 kapal perusak, dan 18 kapal selam. Sebaliknya, Pakistan hanya memiliki 121 kapal perang, terdiri dari 9 fregat dan 8 kapal selam, dan tidak memiliki kapal perusak.

Kekuatan Darat: Tank India, Artileri Pakistan

India memiliki keunggulan dalam tank tempur utama, dengan 4.201 unit dibanding 2.627 milik Pakistan. Namun, Pakistan justru unggul dalam kendaraan tempur ringan bersenjata (17.516 unit vs India yang hanya 149 unit).

Dalam sistem artileri bergerak, Pakistan juga memimpin dengan 662 unit Self-Propelled Artillery dan 600 peluncur roket, jauh melebihi India yang masing-masing hanya memiliki 100 dan 264 unit.

Kedua negara merupakan kekuatan nuklir aktif. Pakistan diperkirakan memiliki 170 hulu ledak nuklir, sedikit lebih banyak dari India yang memiliki 164 hulu ledak.

Perbedaan mendasar terletak pada doktrin: India mengadopsi kebijakan No First Use, sementara Pakistan tidak memiliki kebijakan serupa dan lebih mengandalkan strategi pencegahan taktis.