Liputan6.com, Jakarta - Putri Kusuma Wardani menyerah dari An Se-young pada partai ketiga laga semifinal Piala Sudirman 2025. Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia itu takluk 18-21 dan 12-21 dalam waktu 46 menit di Xiamen Fenghuang Gymnasium, China, Sabtu (3/5).
Hasil itu membuat Indonesia sementara tertinggal 1-2 dari Korea. Sebelumnya Alwi Farhan membuat skor imbang 1-1 setelah mengalahkan tunggal putra Korea Cho Geonyeop 18-21, 21-8, dan 21-8.
Korea unggul terlebih dahulu lewat ganda campuran di partai pertama. Seo Seung-jae/Chae Yu-jung mengalahkan pasangan Indonesia Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti 10-21 dan 15-21.
Menghadapi An Se-young, Putri KW memberikan perlawanan ketat sejak awal game pertama. Keduanya saling kejar mengejar poin dan Putri KW unggul tipis 11-10.
Usai interval, Putri KW masih memimpin 17-16. Tapi, An Se-young kemudian meraih empat angka beruntun dan berbalik unggul 20-17. Putri KW hanya menambah satu poin sebelum pebulu tangkis nomor satu dunia itu menang 21-18.
Memasuki game kedua, Putwi KW mencoba memegang kendapi permainan. Dia pun unggul 9-6. Namun, An Se-young bisa menyalipnya dan berbalik memimpin 11-9.
Perolehan poin An Se-young kemudian menjauh 16-9. Putri KW hanya mampu memperkecil skor 12-17 sebelum akhirnya menyerah 12-21.
Mulai dari Liverpool juara Liga Inggris hingga Indonesia gilas Inggris di Piala Sudirman di News Flash Sport Liputan6.com.
Cukup Puas
Meski kalah dari An Se-young, Putri KW mengaku cukup puas dengan permainannya. "An Se Young memang lawan yang sulit, tapi dia tidak mudah mematikan saya. Harus melalui banyak pukulan dulu," katanya usai laga.
"Ingin menang pasti, tapi saya fokus mau mengeluarkan permainan terbaik saya."
Dalam pertandingan tadi, Putri KW mengatakan kalah konsisten dibanding An Se-young. "An Se Young lebih konsisten dalam menerapkan pola permainan dan pukulan, saya masih suka hilang-hilang fokusnya," paparnya.
"Dia tadi seperti membiarkan saya menyerang lalu defensenya tinggal mengarahkan, lalu balik menyerang. Tadi serangan saya juga banyak mati dan terburu-buru."
"Saya sudah mencoba tahan, tapi ada beberapa momen dia sudah menebak arah bola saya dan spekulasi mempercepat permainan yang jadi menyulitkan," Putri KW menambahkan.
Hasil ini membuat rekor pertemuan Putri KW dengan An Se-yong menjadi 0-5. "Pengalaman yang sangat luar biasa di turnamen ini untuk saya. Apalagi bisa bertemu An Se Young setelah lama sekali tidak bertemu. Saya banyak belajar soal konsistensi dari dia," tutup Putri KW.
Hasil Indonesia vs Korea
Ganda campuran: Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti vs Seo Seung-jae/Chae Yu-jung 10-21, 15-21
Tunggal putra: Alwi Farhan vs Cho Geonyeop 16-21. 21-8, 21-8
Tunggal putri: Putri Kusuma Wardani vs An Se-young 18-21, 12-21
Ganda putra: Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri vs Kim Won-ho/Seo Seung-jae
Ganda putri: Siti Fadia Silva Ramadhanti/Amallia Cahaya Pratiwi vs Baek Ha-na/Lee So-hee