Striker Manchester United Terkatung-katung di Bursa Transfer Meski Ngebet Tinggalkan Old Trafford

12 hours ago 4

Liputan6.com, Jakarta - Manchester United dan AS Roma terlibat kebuntuan serius dalam negosiasi transfer Joshua Zirkzee. Striker asal Belanda itu dikabarkan tertarik kembali ke Serie A setelah kesulitan menunjukkan performa terbaiknya di Old Trafford.

Namun, perbedaan besar dalam valuasi harga membuat kesepakatan sulit terwujud.

Manchester United ingin melepas Zirkzee secara permanen atau melalui skema yang menjamin pemasukan di masa depan, sementara Roma memilih opsi pinjaman yang lebih aman secara finansial.

Situasi ini membuat Direktur Olahraga AS Roma Frederic Massara mulai menyiapkan alternatif. Di tengah tarik-ulur tersebut, masa depan Zirkzee kembali menjadi sorotan besar menjelang dibukanya bursa transfer Januari 2026.

Berita video Joshua Zirkzee digadang-gadang bakal jadi mesin gol baru bagi lini depan Manchester United di Liga Inggris musim 2024/2025. Wajah baru di Inggris, siap berikan kejutan.

Perselisihan Soal Harga Jadi Batu Sandungan

Menurut Goal.com, Manchester United memasang harga sekitar 35-40 juta euro untuk Zirkzee demi mengamankan kembali investasi. Klub Inggris itu enggan menerima tawaran pinjaman murni tanpa kepastian pembelian.

Di sisi lain, Roma mengajukan tawaran pinjaman dengan kewajiban membeli bersyarat. Massara bahkan terbang ke London untuk melakukan negosiasi langsung.

Tawaran Roma disebut mencakup biaya pinjaman 5-7 juta euro dengan klausul pembelian di masa depan. Namun, Setan Merah kapok dengan skema semacam itu dan lebih memilih pembayaran tunai atau kewajiban pembelian tanpa syarat.

Perbedaan pendekatan inilah yang membuat pembicaraan berjalan alot.

Zirkzee Ingin Bangkit Lewat Pintu Serie A

Bagi Zirkzee, kembali ke Italia dipandang sebagai jalan keluar dari periode sulit di Liga Inggris. Ia hanya mencetak satu gol musim ini dan sering terisolasi dalam sistem permainan Man United.

Dengan Benjamin Sesko atau Matheus Cunha berada di depannya dalam hierarki pilihan, peluangnya merumput sangat terbatas. Zirkzee sendiri telah menolak tawaran dari West Ham dan Leeds United karena fokus ingin kembali ke Serie A.

Reputasinya di Italia masih tinggi berkat performa impresif bersama Bologna. Kepindahan ini diharapkan menjadi titik balik bagi kariernya yang sempat meredup di Inggris.

Gasperini Faktor Kunci Ambisi Roma

Ketertarikan Roma terhadap Zirkzee tidak lepas dari sosok Gian Piero Gasperini. Pelatih berpengalaman itu melihat Zirkzee sebagai sosok sembilan setengah ideal dalam sistemnya, striker yang mampu mencetak gol sekaligus menghubungkan lini serang.

Roma membutuhkan solusi karena Artem Dovbyk dan Evan Ferguson belum konsisten. Meski begitu, Massara telah menyiapkan rencana cadangan jika negosiasi gagal, termasuk opsi Fabio Silva.

Kini keputusan ada di tangan Setan Merah mempertahankan harga tinggi atau melepas pemain yang ingin pergi. Waktu terus berjalan, dan tekanan semakin meningkat menjelang penutupan bursa Januari 2026.

Dimas Satria Nugroho, Harley IkhsanTim Redaksi

Share

Read Entire Article
Bisnis | Football |