Sedang Kesulitan di Liverpool, Gosip Transfer Mohamed Salah ke Al Ahly Mencuat

Liputan6.com, Jakarta Spekulasi mengenai masa depan Mohamed Salah kembali mencuat setelah awal musim yang sulit bersama Liverpool. Penyerang asal Mesir itu baru mencetak tiga gol di Premier League musim ini, sementara performa The Reds menurun tajam dan upaya mempertahankan gelar tampak berantakan.

Salah bahkan tidak masuk dalam skuad saat Liverpool kalah 0-3 dari Crystal Palace di ajang EFL Cup tengah pekan lalu. Pelatih Arne Slot memilih menurunkan tim muda, yang akhirnya gagal menahan agresivitas tim tamu dan tersingkir dari kompetisi domestik.

Kekalahan tersebut menambah daftar hasil buruk Liverpool yang telah kalah enam kali dari tujuh laga terakhir di semua ajang. Satu-satunya kemenangan datang dari laga Liga Champions kontra Eintracht Frankfurt. Situasi ini memicu kabar bahwa klub bisa saja melepas Salah lebih cepat dari kontraknya yang baru diperpanjang musim panas lalu.

Di tengah rumor kepindahan itu, muncul laporan bahwa klub Mesir Al-Ahly sedang berupaya mendatangkan Salah.

Nama Yasseen Mansour, kandidat wakil presiden klub, disebut terlibat dalam negosiasi jelang pemilihan presiden Al-Ahly pada Jumat mendatang. Namun kabar tersebut langsung dibantah oleh Sayed Abdel Hafeez, mantan pemain sekaligus direktur olahraga klub.

“Mohamed Salah adalah bintang besar yang telah melakukan hal-hal luar biasa yang sulit dicapai pemain mana pun di dunia Arab. Dia fokus pada karier profesionalnya,” ujar Hafeez menegaskan. Ia menilai bahwa rumor yang beredar hanya spekulasi media tanpa dasar nyata.

Menurut Hafeez, tidak ada pembicaraan resmi dengan pihak Salah. “Mengaitkan Salah dengan Al-Ahly hanyalah upaya media. Ia telah memperpanjang kontrak dengan Liverpool beberapa bulan lalu."

"Tidak ada pejabat Al-Ahly yang membahas hal itu. Kami fokus pada prioritas klub, dan saya berharap Salah terus sukses,” katanya.

Absennya Salah melawan Crystal Palace sempat menimbulkan tanda tanya di kalangan suporter, namun laporan internal klub menyebut keputusan itu murni rotasi.

Sejumlah pemain utama seperti Virgil van Dijk, Ryan Gravenberch, Ibrahima Konate, dan Cody Gakpo juga tidak masuk skuad dalam laga tersebut.

Keempat pemain itu, bersama Salah, diperkirakan akan kembali tampil saat Liverpool menjamu Aston Villa akhir pekan ini. Arne Slot berharap kehadiran mereka dapat mengembalikan stabilitas tim yang tengah kehilangan ritme.

Meski performanya sedang menurun, Salah masih menjadi figur sentral di Anfield. Dengan kontrak baru yang belum genap satu tahun, serta statusnya sebagai ikon sepak bola Mesir, peluang untuk kembali ke tanah kelahirannya tampaknya belum akan terjadi dalam waktu dekat.