Liputan6.com, Jakarta - Manchester United kabarnya sudah menetapkan banderol untuk aset berharga jebolan akademi mereka, Alejandro Garnacho, di bursa transfer musim panas 2025.
Sebagaimana diketahui, pemain internasional Argentina itu sudah santer dikaitkan dengan pintu keluar Old Trafford sejak beberapa waktu lalu.
Jasanya kini jadi obsesi manajer Napoli Antonio Conte yang sedang memburu pemain berkualitas untuk dijadikan pengganti Khvicha Kvaratskhelia usai sang pemain pindah ke Paris Saint-Germain (PSG) pada Januari.
Klub raksasa Serie A sejatinya sudah pernah coba merekrut Garnacho di musim dingin, tetapi upayanya ditolak MU sebab tawaran mereka dinilai belum sesuai keinginan.
Kini, Manchester United nampaknya sekali lagi membuka pintu bagi klub-klub peminat, termasuk Napoli untuk merekrut Alejandro Garnacho jelang bursa transfer musimpanas.
Laporan AreaNapoli yang dilansir dari CaughtOffside mengeklaim Setan Merah juga sudah menetapkan banderol bagi pemain berusia 20 tahun, yakni sebesar 50 juta euro atau sekitar Rp944 miliar.
Berita video Profil Bintang kali ini mengulas tentang Alejandro Garnacho, talenta muda asal Argentina yang memulai kariernya dari akademi hingga menembus panggung utama di Manchester United.
Garnacho Dipandang Cocok dengan Conte
Masih menukil pemberitaan yang sama, Jurnalis Cristiano Abbruzzese membenarkan bahwa Napoli hendak mencoba peruntungan lagi untuk merekrut aset berharga MU.
Mereka benar-benar serius ingin menyewa jasa Alejandro Garnacho sebab pelatih Antonio Conte menganggap sang pemain cocok dengan prinsip taktisnya.
"Setelah memantau dia dengan saksama selama bursa transfer musim dingin, Napoli siap membuka kembali berkas (perekrutan Garnacho) menjelang musim panas. Penawaran yang mendekati tuntutan tinggi klub Inggris telah diajukan pada bulan Januari, dan kini (MU) telah menetapkan harga sekitar 50 juta euro (untuk musim panas)," ujarnya dilansir dari CaughtOffside.
"Kedatangan Antonio Conte di kursi panas Napoli memang terkait dengan rencana penguatan skuad ambisius dan terstruktur. Di antara profil yang ditunjuk pelatih, adalah Garnacho yang dianggap sangat cocok dengan prinsip taktisnya."
“Kemampuan pemain Argentina itu untuk melewati lawan, dipadukan dengan kematangan taktik yang terus berkembang, menggambarkan identitas ideal gaya sepak bola langsung dan vertikal yang digemari Conte," tambah dia.
Rencana Perombakan Besar-besaran MU
Sementara itu, Manchester United sendiri sebenarnya tengah kekurangan amunisi di lini serang. Hal itu lantaran Marcus Rashford dan Antony sedang dipinjamkan ke klub lain dan berpeluang cabut permanen musim panas ini, ditambah striker Rasmus Hojlund dan Joshua Zirkzee tampil kurang memuaskan sepanjang kampanye 2024/2025.
Alhasil keputusan menjual Alejandro Garnacho bisa saja menjadi langkah buruk buat masa depan MU. Walau begitu di sisi lain, Setan Merah juga santer diklaim tengah bersiap merekrut sejumlah pemain depan lain untuk meningkatkan daya dobrak skuad.
Beberapa nama yang diakitkan dengan Setan Merah termasuk mantan anak asuh Ruben Amorim, Viktor Gyokeres; pemain Napoli yang dipinjamkan ke Galatasaray, Victor Osimhen; bintang Ipswich Town Liam Delap, hingga penggawa Wolverhampton Wanderers, Matheus Cunha.