Juventus Terdampar di Posisi ke-7 Klasemen Liga Italia: Situasi yang Wajar atau Sebuah Anomali?

1 week ago 20

Liputan6.com, Jakarta - Musim 2025/2026 menghadirkan tekanan besar bagi Juventus. Performa Juventus hingga pekan ke-14 belum menunjukkan konsistensi yang diharapkan dan mereka berada di peringkat ke-7 klasemen.

Juve baru mengumpulkan 23 poin dan terpaut delapan angka dari AC Milan yang memimpin klasemen. Kekalahan 2-1 dari Napoli pada pekan ke-14 menjadi titik balik yang memaksa mereka merosot ke papan tengah.

Kekalahan itu terasa semakin pahit karena menjadi yang pertama di era Luciano Spalletti. Ini menambah daftar tantangan dalam proses adaptasi taktik dan ritme permainan.

Gelandang Manuel Locatelli mengakui Juventus bisa tampil lebih baik. Locatelli menilai tim belum menjalankan instruksi dengan sempurna dan terlalu mudah ditekan lawan.

Juventus Harusnya Bermain Lebih Baik

Performa Juventus sejauh ini menunjukkan mereka belum stabil. Dominasi permainan yang diinginkan Spalletti sering hilang karena kesalahan elementer dan kurangnya ketenangan di lini tengah.

“Pelatih telah meminta kami untuk menguasai bola dan mengopernya ke mana-mana untuk menciptakan superioritas di lini tengah, tetapi mereka menekan kami dengan baik dan kami membuat kesalahan yang seharusnya tidak kami lakukan,” ujarnya.

“Kami tentu perlu bermain lebih baik dari ini,” tegasnya kepada DAZN Italia.

Juventus Harusnya tak Berada di Peringkat ke-7

Di ruang ganti, Juventus menyadari standar mereka seharusnya jauh di atas posisi ke-7. Mereka hanya unggul tipis dari Sassuolo dan Cremonese, situasi yang menggambarkan kondisi genting mereka.

“Kami sangat menyadari posisi kami saat ini dan bahwa kami harus bermain lebih baik, karena kami lebih baik dari ini. Kami harus meraih poin, pada akhirnya, kata-kata tidak terlalu berarti. Ini tentang hasil," ucap Locatelli.

Sumber: Football Italia

Klasemen Serie A 2025/2026

Read Entire Article
Bisnis | Football |