Gokil, 2 Atlet Indonesia Kuasai Ranking 1 Dunia Woodball 2025

Liputan6.com, Jakarta- Prestasi membanggakan kembali ditorehkan cabang olahraga woodball untuk Indonesia. Atlet-atlet Indonesia merajai lima besar ranking dunia woodball untuk tahun 2025 ini. Dua diantaranya bahkan menempati ranking satu dunia.

Event woodball di tahun 2025 telah habis dengan Hongkong International Open Championship 2025 menjadi turnamen penutup musim. Hasil resmi International Woodball Tour Ranking 2025 menempatkan atlet-atlet Indonesia di posisi teratas dunia, baik di sektor putra maupun putri.

Siti Masitihah (INA21142) tampil luar biasa dan menutup musim sebagai peringkat 1 dunia dengan total 386,100 poin di sektor putri. Peringkat dua sektor putri dunia ditempati oleh atlet Indonesia juga yakni Finda Tri Setianingrum (INA21664) dengan 272,350 poin.

Sosok Siti dan Finda menjadi simbol kekuatan baru woodball putri dunia. Ini juga mempertegas dominasi Indonesia di sektor putri woodball.

Adapun di sektor putra, Ahris Sumariyanto (INA11219) juga mengakhiri tahun di peringkat satu dunia dengan 341,950 poin. Sementara Susilo Marga Nugraha (INA11835) dan I Putu Ari Kuncoro (INA12523) masing-masing berada di peringkat 4 dan 5 dunia.

Capaian ini membuat Indonesia menjadi satu-satunya negara yang menempatkan banyak wakil di lima besar dunia sekaligus pada dua kategori. Ini prestasi yang belum pernah dicapai sebelumnya dalam sejarah woodball internasional.

“Capaian ini bukan semata hasil dari kemampuan individu, tapi buah dari sistem pembinaan yang berkelanjutan dan semangat gotong royong seluruh tim. Atlet, pelatih, dan ofisial telah bekerja keras menjaga performa sepanjang musim. PB IWbA akan terus berkomitmen memperkuat fondasi pembinaan agar Indonesia tetap menjadi kekuatan utama woodball dunia,” ujar Ketua Umum PB Indonesia Woodball Association (IWbA), Aang Sunadji.

Keberhasilan Indonesia menguasai ranking dunia woodball 2025 di sektor putra dan putri ini tak lepas dari prestasi luar biasa yang ditorehkan dalam delapan turnamen internasional bergengsi yang termasuk dalam kategori Major Tour 2025, yang masuk perhitungan poin resmi International Woodball Tour Ranking yang diakui oleh Asian Woodball Federation (AWbF) dan International Woodball Federation (IWbF).

Rangkaian turnamen tersebut meliputi, Weng Lu Shou Cup 2025 (Taiwan), Malaysia International Woodball Championship 2025, AWbF University Woodball Championship 2025 – Malaysia, Singapore International Woodball Open 2025, 13th Asian Cup Woodball Championship 2025 (Indonesia), 7th AICE Indonesia Open 2025, Beach Woodball World Cup 2025 (Thailand) dan terakhir Hong Kong International Open 2025.

Di setiap ajang tersebut, atlet Indonesia selalu tampil konsisten di papan atas, baik dalam nomor stroke play maupun fairway. Keberhasilan ini menunjukkan kedewasaan taktik dan mental juara para atlet, serta dukungan penuh dari PB IWbA yang terus memperkuat program pelatihan, kompetisi nasional, dan partisipasi internasional.

PB IWbA menegaskan bahwa kesuksesan ini bukan hanya milik para atlet, tetapi juga hasil kerja kolektif seluruh ekosistem woodball Indonesia, mulai dari pelatih, pengurus daerah, KONI Pusat, NOC Indonesia serta dukungan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

“Kami ingin prestasi ini menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia bahwa olahraga woodball memiliki masa depan cerah. Konsistensi, disiplin, dan kerja sama tim adalah kunci dari semua keberhasilan ini,” tambah Aang Sunadji.

Dengan hasil gemilang tersebut, Indonesia resmi menutup musim 2025 sebagai negara paling dominan di dunia woodball, sekaligus menegaskan posisi Merah Putih sebagai poros utama pengembangan woodball di Asia dan dunia.