Indonesia vs Filipina: Indra Sjafri Tegaskan Absennya Marselino Ferdinan Tak Ganggu Kesiapan Timnas Indonesia U-22

Liputan6.com, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia U-22 Indra Sjafri menegaskan absennya Marselino Ferdinan tak memengaruhi kesiapan anak-anak asuhnya jelang mengarungi persaingan SEA Games 2025 Thailand.

Sebagaimana diketahui, skuad Garuda Muda diagendakan memulai laga perdana grup C cabor sepak bola putra dengan menantang Filipina di 700th Anniversary Stadium pada Senin (8/12/2025) pukul 18.00 WIB.

Indra Sjafri sebelumnya telah menunuk 23 pemain untuk memperkuat tim racikannya dalam ajang multievent Asia Tenggara edisi ini.

Marselino Ferdinan, yang turut berperan mengantar Indonesia mengakhiri dahaga 32 tahun emas sepak bola saat SEA Games 2023 Kamboja, ikut dipanggil ke persaingan.

Sayangnya, laporan beberapa hari lalu mengungkap Marselino batal gabung Timnas Indonesia U-22. Dia tidak dilepas oleh klubnya, AS Trencin, karena sedang mengalami cedera.

Imbas situasi tersebut, Indra Sjafri memanggil Rifqi Ray dari Persik Kediri sebagai pengganti. Harapannya, keberadaan dia bisa menutup lubang yang ditinggalkan oleh Marselino.

Timnas Indonesia U-22 harus menerima kenyataan pahit jelang SEA Games 2025. Sang pemain paling berpengalaman, Marselino Ferdinan, dipastikan gagal berangkat ke Thailand. Perjalanan Marselino di SEA Games 2025 berakhir sebelum dimulai. Cedera yang ia ...

Bicara soal perubahan komposisi skuad yang terjadi jelang laga perdana melawan Filipina, Indra Sjafri pun memastikan batalnya Marselino Ferdinan bergabung tak memengaruhi kesiapan anak-anak asuhnya.

Juru taktik berusia 62 tahun menyebut tim pelatih sudah memiliki roadmap SEA Games 2025, sehingga persiapan dan periodisasi latihan berjalan baik, terlepas dari adanya pergantian.

"Alhamdulillah semua roadmap yang kita persiapkan dan periodisasi latihan berjalan baik," ujar Indra Sjafri jelang duel melawan Filipina di fase grup C SEA Games 2025.

"Memang kemarin ada sedikit masalah pergantian pemain dengan Marselino (Ferdinan) yang batal, tapi Alhamdulillah, tidak mempengaruhi sekali dalam kita mempersiapkan tim ini," tegasnya.

Sementara itu, memulai persaingan SEA Games 2025, Indra Sjafri menginginkan para pemain fokus satu demi satu. Beban yang akan diberikan juga bertahap. Untuk sekarang, Timnas Indonesia U-22 diminta fokus dulu pada upaya lolos dari fase grup.

"Bagaimana pun seperti yang kita rencanakan bahwa saya memberikan beban kepada pemain itu bertahap," ujar Indra Sjafri pada Minggu (7/12/2025), jelang duel perdana melawan Filipina di SEA GAmes 2025.

"Yang jelas kita lolos grup dahulu. Oleh sebab itu pertandingan besok (hari ini) sangat menentukan bagi kita untuk kita bisa melangkah lebih lanjut," imbuhnya.

1. Cahya Supriadi (PSIM Yogyakarta)
2. Daffa Fasya (Borneo FC)
3. Muhammad Ardiansyah (PSM Makassar)
4. Frengky Missa (Bhayangkara FC)
5. Robi Darwis (Persib Bandung)
6. Raka Cahyana (PSIM Yogyakarta)
7. Dony Tri Pamungkas (Persija Jakarta)
8. Kakang Rudianto (Persib Bandung)
9. Kadek Arel (Bali United)
10. Dion Markx (Top OSS)
11. Muhammad Ferarri (Bhayangkara FC)
12. Muhammad Rayhan Hannan (Persija Jakarta)
13. Ivar Jenner (Utrecht)
14. Toni Firmansyah (Persebaya Surabaya)
15. Ananda Raehan (PSM Makassar)
16. Zanadin Fariz (Persis Solo)
17. Rivaldo Pakpahan (Borneo FC)
18. Jens Raven (Bali United)
19. Mauro Zijlstra (Volendam)
20. Hokky Caraka (Persita Tangerang)
21. Rafael Struick (Dewa United)
22. Rahmat Arjuna (Bali United)
23. Rifqi Ray Farandi (Persik Kediri)