Ruang Ganti Liverpool Memanas: Skuad The Reds Lebih Memihak Arne Slot daripada Mohamed Salah

Liputan6.com, Jakarta - Situasi tegang di Liverpool memasuki babak baru. Mayoritas pemain The Reds dikabarkan lebih mendukung pelatih Arne Slot dibandingkan Mohamed Salah dalam perseteruan internal yang kini menjadi pusat perhatian publik.

Konflik ini mencuat setelah Salah hanya tampil 45 menit dalam tiga laga terakhir Premier League dan menumpahkan kekesalan atas posisinya di tim.

Liverpool memang tidak menelan kekalahan dalam tiga laga terakhir liga, namun mereka kehilangan poin penting saat ditahan Leeds United dan Sunderland, dua tim promosi.

Salah tidak dimainkan sama sekali dalam hasil imbang 3-3 melawan Leeds, keputusan yang membuatnya melontarkan pernyataan kontroversial setelah pertandingan.

Pemain berusia 33 tahun itu menyebut hubungannya dengan Slot praktis tidak ada lagi, menuduh ada pihak internal klub yang ingin menjatuhkannya, bahkan mengisyaratkan laga kontra Brighton akhir pekan ini bisa menjadi penampilannya yang terakhir untuk Liverpool.

Situasi makin panas ketika Slot mencoret Salah dari skuad tandang ke Italia untuk pertandingan Liga Champions melawan Inter Milan yang dimenangkan Liverpool.

Menurut laporan Daily Mail, sejumlah sumber menyebut bahwa ruang ganti Liverpool kini solid mendukung Slot, terlebih setelah drama Salah yang dinilai sebagian pemain merugikan suasana tim.

Dukungan itu semakin menguat setelah Slot mencoba formasi baru 4-4-2 berlian saat melawan Inter Milan, sebuah pendekatan yang dipercaya para pemain mampu mengoptimalkan kualitas skuad sekaligus mengakomodasi banyak nama berpengalaman di starting XI.

Meski manajemen pemain Slot sempat menjadi bahan kritik, kemampuan taktik dan komunikasinya dianggap lebih membawa pengaruh positif. Slot juga mendapat sokongan penuh dari jajaran petinggi klub, termasuk Michael Edwards dan Richard Hughes yang turut hadir di Milan.

Saat ini, hanya satu dari Slot atau Salah yang diprediksi bakal meninggalkan klub dalam waktu dekat. Salah kemungkinan besar akan pergi, setidaknya sementara karena harus bergabung dengan Timnas Mesir untuk Piala Afrika usai laga kontra Brighton.

Usai kemenangan di San Siro, Slot menanggapi komentar Clarence Seedorf yang menyarankan dirinya mengambil inisiatif berdialog dengan Salah.

Slot menegaskan bahwa opini tersebut sepenuhnya milik Seedorf dan menolak menjelaskan siapa yang seharusnya memulai pembicaraan.

“Ini tentang pemain yang ada di sini. Mereka yang bekerja keras dan memberikan kemenangan di stadion seperti ini layak mendapatkan sorotan,” ujarnya.

Kapten Liverpool, Virgil van Dijk, juga ikut menanggapi situasi panas ini. Ia menyebut masalah yang melibatkan Salah dan klub bukanlah urusannya secara personal.

“Bukan hak saya untuk bilang siapa yang harus meminta maaf,” kata Van Dijk. “Mo hanya mengutarakan perasaannya. Klub akan menanganinya, dan Mo juga.”

Bek timnas Belanda itu menegaskan bahwa hubungan pribadinya dengan Salah tetap baik, namun ia menolak membuka detail internal tim.

“Kami pernah melalui masa naik-turun bersama. Apa yang kami bicarakan, biarlah tetap di dalam. Yang penting kami tetap solid menghadapi kebisingan dari luar,” tegasnya.

Drama Slot vs Salah tampaknya belum akan mereda dalam waktu dekat. Dengan Brighton sudah menanti di depan mata dan AFCON menunggu, Liverpool kini berada pada titik krusial yang dapat menentukan arah musim mereka, dan masa depan salah satu ikon terbesar klub tersebut.

Sumber: Daily Mail