Liputan6.com, Jakarta Tugas Igor Tudor sebagai pelatih Juventus resmi berakhir setelah delapan bulan yang berujung pada kegagalan. Rangkaian delapan pertandingan tanpa kemenangan membuat kesabaran manajemen habis. Mantan gelandang Bianconeri itu awalnya ditunjuk dengan harapan bisa mengembalikan kejayaan klub, tetapi hasil di lapangan justru menunjukkan sebaliknya.
Musim ini sejatinya dimulai dengan semangat baru. Juventus sudah memperkuat skuadnya di bursa transfer musim panas dan sempat tampil menjanjikan di awal musim. Akan tetapi, performa mereka menurun drastis di bulan-bulan terakhir. Tanpa konsistensi dan arah permainan yang jelas, tim terseret dalam krisis hasil.
Kini, masa depan Juventus memasuki babak baru. Klub yang terbiasa berjuang di papan atas Serie A harus kembali mencari pelatih yang mampu menata ulang fondasi permainan dan membangkitkan mental para pemainnya. Di Turin, perubahan bukan sekadar pilihan, tetapi kebutuhan mendesak.
Mandulnya Lini Depan Jadi Pemicu
Fabio Capello, mantan pelatih Juventus, menilai akar masalah Tudor terletak pada ketumpulan lini serang. Menurutnya, tim gagal mengonversi peluang meski sudah melakukan pembenahan besar di sektor depan pada musim panas lalu. Harapan akan serangan tajam dan produktif tidak pernah benar-benar terwujud.
Menurut Capello, Juventus terlalu bergantung pada penampilan individu di lini belakang dan kehilangan keseimbangan dalam menyerang. “Dengan Bremer, tim masih bertahan. Tanpanya, mereka runtuh,” ujar Capello kepada Calciomercato. “Igor mungkin membayar harga dari bursa transfer yang tidak sepadan dengan standar Juventus. Seorang pelatih harus bisa memaksimalkan para penyerangnya; jika mereka tidak mencetak gol, dia harus bertanya pada dirinya sendiri mengapa. Kami telah menyia-nyiakan beberapa peluang, tetapi dalam pertandingan terakhir, kami bahkan kesulitan menciptakan gol.”
Ucapan Capello menggambarkan situasi nyata di Turin. Tanpa kreativitas dan efektivitas di depan gawang, Juventus kehilangan daya saing. Setiap pertandingan terasa berat, dan kepercayaan diri tim perlahan memudar. Akumulasi hasil buruk itulah yang akhirnya menjadi titik balik nasib Tudor di kursi pelatih.
Arah Baru Juventus
Setelah kepergian Tudor, Juventus harus segera menentukan arah baru. Klub ini dikenal ambisius dan tidak pernah puas dengan posisi medioker. Namun, situasi belakangan menunjukkan bahwa masalah Juventus bukan hanya soal pelatih, melainkan struktur permainan dan mentalitas yang belum kembali ke standar lama mereka.
Manajemen kini dihadapkan pada keputusan penting: memilih pelatih yang mampu menstabilkan ruang ganti sekaligus menghidupkan kembali identitas permainan yang agresif dan efisien. Juventus perlu kembali menjadi tim yang menakutkan — bukan hanya bertahan dengan kokoh, tetapi juga mencetak gol dengan keyakinan.
Pemecatan Tudor menjadi pengingat betapa cepatnya ekspektasi berubah di klub sebesar Juventus. Di Turin, hasil bukan sekadar angka di papan skor. Ia adalah tolok ukur identitas dan kebanggaan. Dan selama itu belum kembali, pergantian pelatih hanyalah satu bab kecil dalam perjalanan panjang menuju kebangkitan Bianconeri.
Sumber: Calciomercato, juvefc.com

:strip_icc()/kly-media-production/promo_images/1/original/085223300_1761037787-Desktop_1280_x_190.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5448133/original/086619200_1766005840-rayan-cherki-manchester-city-1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5450680/original/052326900_1766154270-WhatsApp_Image_2025-12-19_at_21.13.59.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5348192/original/037969700_1757780833-AP25256474033523.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5318264/original/055727500_1755443494-000_69QU3K7.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5266227/original/018287900_1750991512-AP25178062276813.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5426892/original/037144400_1764320192-5.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5443274/original/054749600_1765650927-AP25347592704602.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5450638/original/078619200_1766152104-WhatsApp_Image_2025-12-19_at_11.15.17.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4934036/original/008418500_1725227282-Juventus_vs_AS_Roma_di_Liga_Italia-AP__4_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5223825/original/001461500_1747574496-WhatsApp_Image_2025-05-18_at_20.10.05.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5325417/original/070038100_1755978346-AP25235673218519.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5429806/original/077058700_1764645011-000_32RQ8CG.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5428546/original/031697900_1764545584-000_86MF7L3.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5072849/original/039817500_1735606424-zirkzee.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5353834/original/042959200_1758182561-000_74VV9KA.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5450455/original/080828100_1766141259-Direktur_Tim_Indonesia_Richard_Sam_Bera_beserta_jajaran_ofisial_Tim_Indonesia_di_SEA_Games_Thailand_2025.png)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5450510/original/018736100_1766142449-20251219_130418.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5450503/original/034873800_1766142205-VOLI_PANTAI.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4041814/original/034877300_1654256878-AP22148791568566.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5427908/original/059755500_1764440539-AP25333637603064.jpg)











:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5348714/original/082796600_1757861526-alexis_mac_allister_tekel_burnley_liverpool_ap_jon_super.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5055639/original/087067700_1734489642-AP24352772510200.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5318315/original/024874100_1755472074-AP25229710562393.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3909609/original/053420000_1642668386-WhatsApp_Image_2022-01-06_at_7.01.59_PM.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5140124/original/089237000_1740145452-Matthijs_de_Ligt.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4387954/original/096726800_1681010960-2_AP23098555784404.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2263780/original/020625500_1530268577-Bank-Indonesia9.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5355223/original/044899700_1758279020-WhatsApp_Image_2025-09-19_at_17.15.56.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5353014/original/059305500_1758164868-1000076312.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5355984/original/085333600_1758401391-christian_pulisic_selebrasi_udinese_ac_milan_andrea_bressanutti_lapresse_ap.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5045495/original/004340000_1733898938-1733894017386_tujuan-dana-pensiun.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3149803/original/032801800_1591853666-20200611-Harga-Emas-Antam-Naik-ANGGA-5.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4216913/original/034690500_1667792516-Wall-Street-2.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5342889/original/075179100_1757402957-20250908-Pelantikan-Istana_2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4513879/original/022701400_1690279822-PGE_-_Foto_PLTP_Area_Kamojang.jpeg)
