Luciano Spalletti Gembira Sambut Kesuksesan Juventus Bungkam Bologna: Kemenangan Terpenting Sejauh Ini

Liputan6.com, Jakarta - Luciano Spalletti menilai kemenangan Juventus atas Bologna, Senin (15/12/2025) dini hari WIB sebagai laga paling krusial sejak ia menukangi Bianconeri. Pelatih asal Italia itu menegaskan hasil positif di Renato Dall’Ara bukan sekadar tambahan tiga poin, melainkan suntikan mental penting dalam persaingan menuju zona Eropa.

Juventus datang ke markas Bologna dengan tekanan besar. Sebelum laga, kedua tim hanya terpaut dua angka di klasemen Serie A, membuat duel ini menjadi pertarungan langsung untuk posisi lima besar. Spalletti pun tak ragu menyebut kemenangan tersebut memiliki makna spesial bagi perjalanan timnya musim ini.

“Ini kemenangan terpenting sejauh ini, karena kami menghadapi tim dengan identitas jelas, kualitas, dan antusiasme tinggi. Bologna dibangun dengan sangat baik dan bahkan ketika bermain dengan 10 orang, mereka tetap menyulitkan kami,” ujar Spalletti kepada DAZN Italia.

Ia juga memberikan pujian khusus kepada para pemainnya yang dinilai mampu menjawab tantangan laga berat tersebut.

Pertandingan berlangsung ketat sejak menit awal, dengan kedua tim saling menciptakan peluang di babak pertama. Titik balik terjadi dalam rentang lima menit pada paruh kedua. Juan Cabal, yang masuk sebagai pemain pengganti, sukses memecah kebuntuan lewat sundulan memanfaatkan umpan Kenan Yildiz dari situasi sepak pojok.

Tak lama berselang, Bologna harus bermain dengan 10 orang setelah Torbjorn Heggem diganjar kartu merah akibat melanggar Lois Openda.

Spalletti mengaku sudah melihat sinyal positif sejak sesi latihan. Menurutnya, energi dan respons para pemain di lapangan mencerminkan apa yang ia amati sebelumnya.

“Kami membutuhkan penampilan seperti ini untuk membangun kepercayaan diri. Juventus berada di pusat permainan selama 90 menit, bertarung untuk setiap bola, dan mampu keluar dari duel-duel individual yang biasa dipaksakan Bologna,” jelasnya.

Meski mencetak gol penentu, Cabal tetap mendapat catatan evaluasi dari sang pelatih. Spalletti menilai bek tersebut memiliki fisik dan akselerasi luar biasa, namun masih perlu mengendalikan emosi dan meningkatkan konsistensi.

“Dia punya bakat besar, kuat, cepat, dan berani duel. Tapi bakat juga berarti mampu mengulang sprint berkali-kali dengan presisi. Untuk levelnya, dia masih bisa lebih tajam,” tegas Spalletti.

Lois Openda juga menjadi sorotan setelah tampil agresif dan berkontribusi pada kartu merah Heggem, meski sempat menyia-nyiakan beberapa peluang emas. Spalletti membandingkannya dengan Jonathan David, yang ia anggap lebih cocok sebagai second striker.

“Openda punya kekuatan dan kecepatan. Saat menghadapi tim seperti Bologna, ia bisa memaksimalkan ruang dengan larinya,” ujar Spalletti.

Hasil ini membawa Juventus naik ke peringkat kelima klasemen sementara Serie A, melewati Bologna, sambil menunggu hasil pertandingan Como melawan Roma.

Kemenangan tersebut juga melengkapi pekan positif Bianconeri setelah sebelumnya meraih hasil 2-0 atas Pafos di ajang Liga Champions.

Di sisi lain, kabar baik datang dari kembalinya Gleison Bremer setelah absen dua bulan karena cedera. Namun Juventus harus kehilangan Teun Koopmeiners pada laga berikutnya kontra Roma, menyusul kartu kuning yang membuatnya terkena skorsing.

Sumber: DAZN