Liverpool Goyah! Arne Slot Diminta Cadangkan Milos Kerkez

Liputan6.com, Jakarta Liverpool kembali menjadi sorotan usai gagal bangkit di Liga Inggris. Kekalahan terbaru dari Brentford membuat tekanan terhadap tim Arne Slot semakin besar.

Mantan bek Manchester United, Gary Neville, menilai salah satu titik lemah The Reds ada di lini pertahanan kiri. Ia menyoroti performa Milos Kerkez yang dianggap belum mampu tampil sesuai ekspektasi.

Pemain muda asal Hungaria itu direkrut dari Bournemouth pada musim panas lalu dengan banderol besar mencapai 40 juta pounds. Namun, performanya di awal musim ini masih jauh dari harapan publik Anfield.

Neville bahkan menilai Slot perlu mengambil keputusan tegas untuk sementara mencadangkan Kerkez demi kebaikan tim. Ia menilai situasi Liverpool sudah cukup genting untuk tetap mempertahankan susunan pemain yang sama.

Penampilan Kerkez di awal musim terus mendapat sorotan karena dianggap rapuh dalam bertahan. Dalam laga terakhir, ia memang sempat mencetak gol, tetapi tetap gagal membantu Liverpool menghindari kekalahan 2-3 dari Brentford.

Neville menyebut kelemahan di sektor bek kiri kini menjadi masalah yang nyata. Ia juga mengingatkan bahwa tanggung jawab pertahanan tidak boleh sepenuhnya dibebankan pada Virgil van Dijk dan Alisson Becker.

“Bek kiri itu sudah mulai menjadi kekhawatiran. Ia (Kerkez) memang mencetak gol kemarin malam, tapi menurut saya, dia harus dicadangkan dulu,” kata Neville kepada Sky Sports.

“Saya juga khawatir dengan posisi bek kanan. Conor Bradley punya potensi besar, tapi sulit untuk pemain muda tampil stabil saat tim sedang tertekan dan kebobolan terlalu banyak,” lanjutnya.

Menurut Neville, Slot harus segera melakukan perubahan taktik. Ia menilai Liverpool tidak akan berkembang jika terus mempertahankan komposisi pemain dan pendekatan yang sama di setiap pertandingan.

Eks bek Timnas Inggris itu menilai masalah Liverpool terletak pada ketidakseimbangan antara lini belakang dan tengah. Ia mendesak Slot untuk berani “mengintervensi” sistem permainan yang ada saat ini.

“Jika ia terus memainkan Kerkez di kiri dan Bradley di kanan tanpa memperbaiki organisasi di lini tengah, hasilnya akan sama saja,” ujar Neville.

“Setiap laga akan seperti melempar koin, apakah menang atau kalah. Itu tidak bisa diterima untuk tim sebesar Liverpool,” tambahnya.

Neville menyarankan Slot untuk kembali ke dasar permainan dan memperkuat fondasi pertahanan. Ia membandingkan situasi Liverpool dengan masa-masa sulit Manchester United di bawah Sir Alex Ferguson.

Menurutnya, ketika tim kehilangan keseimbangan, solusi terbaik adalah memperkuat lini belakang dan membuat permainan lebih sederhana. Hal itu, katanya, bisa menjadi kunci kebangkitan The Reds.

“Slot harus mencari fondasi yang kuat di belakang. Kadang, ketika semuanya tampak kacau, Anda harus menyederhanakan permainan,” kata Neville.

“Bermain lebih sempit, menutup ruang, memenangi duel, dan sedikit lebih langsung. Dengan kualitas pemain depan seperti Salah, Ekitike, Wirtz, dan Gakpo, mereka tetap bisa mencetak gol,” ujarnya.

Sumber: Metro